Skip to main content

HUJAN / Ridha (13)

  HUJAN

Judul Buku                  : HUJAN
Nama Penulis              : Tere Liye
Penerbit Buku             : PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit Buku      : 2016
Tebal Halaman            : 320 halaman
ISBN                           : 978-602-03-2478-4

  Lail, seorang gadis yang ingin menghapus memori ingatannya menggunakan metode paling mutakhir di tahun 2050. Seorang gadis penyuka hujan yang justru ingin menghapus ingatannya tentang hujan, karena hujanlah yang menjadi awal dari serangkaian takdir kejam yang menimpanya. Di usianya yang ketigabelas tahun, tepatnya di hari lahirnya bayi yang kesepuluh miliar, ia harus rela kehilangan kedua orang tuanya akibat letusan gunung purba. Letusan yang terukir dalam sejarah karena mampu mengalahkan dahsyatnya letusan Gunung Krakatau ataupun Gunung Tambora. Hanya sepuluh persen penduduk bumi yang mampu selamat dari bencana tersebut.
Berkat bantuan Esok, seorang pemuda yang berusia dua tahun lebih tua dari Lail, Lail mampu menjadi bagian dari sepuluh persen penduduk bumi yang selamat dari peristiwa mematikan tersebut. Sejak pertemuan yang tak disengaja itu, Lail dan Esok yang juga kehilangan keempat kakaknya pun menjadi teman dekat. Mereka menghabiskan waktu bersama di tempat pengungsian.
Sampai suatu ketika, takdir memisahkan mereka. Lail harus tinggal di panti asuhan, sedangkan Esok diangkat menjadi anak oleh seorang walikota. Dengan kecerdasannya, Esok berhasil memperoleh beasiswa ke luar negeri dan menjadi salah satu teknisi yang membuat proyek untuk membawa penduduk bumi keluar dari bumi.
Sementara itu, di panti asuhan Lail bertemu dengan Maryam dan menghabiskan hari-hari mereka bersama. Mereka menjadi relawan sejak usia 16 tahun. Mereka sering melakukan kegiatan amal bersama. Sampai ketika Lail berusia 21 tahun, Esok mengabarinya bahwa proyek pembuatan kapalnya sudah hampir selesai. Dan Esok memberitahu bahwa tidak semua orang dapat menaiki kapal tersebut. Hanya mereka yang punya gen terbaik yang boleh ikut.
Suatu ketika, Lail bertemu dengan walikota. Walikota meminta Lail untuk memberikan tiketnya kepada Claudia, adik angkat Esok. Walikota mengetahui bahwa Esok memiliki dua tiket dan beliau yakin bahwa Esok akan memberikan tiket tersebut kepada Lail, orang yang ia cintai. Namun, Lail tidak menjawab apa-apa karena ia sendiri tidak tahu-menahu tentang tiket yang dimiliki Esok. Dan sejak enam hari sebelum keberangkatan kapal tersebut, Esok tidak pernah sekalipun menghubungi Lail. Lail pun mulai mengambil kesimpulan bahwa Esok mungkin memang lebih memilih Claudia daripada dirinya. Lantas, kepada siapakah Esok akan memberikan tiketnya?
Novel ini memiliki alur yang tidak terduga. Pengambilan latar pada masa yang akan datang membuat novel ini semakin menarik. Novel ini termasuk novel yang pendek namun dapat menyajikan cerita dengan alur yang kompleks secara ringkas sehingga mudah dipahami.
Sayangnya, kesan pertama yang didapat ketika melihat novel ini kurang menarik karena covernya hanya terdiri dari satu warna. Dan di bagian belakang novel ini, tidak terdapat sinopsis sehingga sulit untuk memutuskan akan membeli novel ini atau tidak.

Penulis : Ridha Inasa
Kelas / absen : XIIA6 / 13
PELAJAR SMA AL HIKMAH SURABAYA

Comments

Popular posts from this blog

RESENSI BUKU "RINDU PURNAMA"/ Rahma (12)

RESENSI RINDU PURNAMA Judul: Rindu Purnama Pengarang: Tasaro G.K.   Penerbit: Penerbit Bentang Tebal buku: 343 halaman Tahun: Januari 2011 Kota: Yogyakarta ISBN: 978-602-8811-19-4            Bagi Sarah, rumah singgah itu adalah matahari baru. Cintanya kepada anak-anak jalanan asuhannya membuat tubuh sekaratnya lebih kuat. Namun, betapa hancur hati perempuan lembut itu tatkala Rindu menghilang. Rindu bukan sekedar anak jalanan biasa. Anak itu adalah penghubungnya dengan masa lalu yang mendorongnya terus bertahan hidup.             Rumah singgah, tangis di pagi hari.             Akbar tak mau diam. Tangisnya susul-menyusul. Tidak juga berhenti. Melengking tak keruan. Inguisnya keluar masuk seperti kemarin-kemarin. Sarah duduk di sampingnya sembari mengelus kepala mungil balita gundul itu.          ...

Haji Backpacker - Tirta Nirmaya 19

 Resensi Novel Haji Backpacker     Judul : Haji Backpacker    Penulis Buku : Aguk Irawan    Penerbit Buku : Edelweiss    Tahun Terbit : Desember, 2009      Halaman : 314 Halaman    ISBN : 17215316    Bahasa : Indonesia       Masa lalu yang menyakitkan telah membangkitkan kemarahan terbesar dalam diri Mada. Dia hanya bisa menyalahkan semua orang ,termasuk bapak dan kakak kandungnya sendiri ,dan yang paling fatal adalah dia telah menyalahkan tuhan atas hilangnya setiap orang yang dia sayang dalam hidupnya. Atas dasar marah dan bencinya Mada terhadap tuhan ,Mada memilih meninggalkan rumah dan rasa kepercayaannya terhadap tuhan ,dengan harapan bisa melupakan masa lalu dan menghapus rasa sakit serta kecewa dalam hatinya. Mada melakukan perjalanan panjang dengan memanfaatkan sedikit uang yang ia punya. Mada mengawali perjalanan panjang...

Resensi Buku "Si Anak Spesial" /Naura Alya Hirmadiani (11)

Judul buku             : Si Anak Spesial Nama Penulis       : Tere Liye Penerbit Buku     : Republika Penerbit Kav.Polri Blok i No.65 Jagakarsa Jakarta Tahun Terbit        : Cetakan 1, Desember 2018 Tebal Halaman    : 333 halaman ISBN                        : 9786025734441 Burlian, anak ketiga dari Mamak dan Bapak. Kakaknya bernama Amelia, adiknya Eliana dan Pukat. Cerita diawali dengan penjelasan Mamak tentang kelahiran Burlian. Sejak kecil Mamak dan bapak selalu berkata, “Kau Anak Spesial, Burlian.” Hal itu merupakan cara Mamak dan Bapak untuk menumbuhkan percaya diri, keyakinan, pegangan dalam diri Burlian. Burlian anak yang nakal, sering membantah, suka mengganggu adiknya yaitu Amel, tetapi sebenarnya dia anak yang baik. Dia anak ya...